Dua wanita yang cantik yang wajahnya mirip sedang bertelanjang bulat di depanku. Bokep Indonesia Kami melanjutkan mengobrol sebentar, setelah itu aku kembali ke kantor.Jam 5 sore aku pulang kantor, dan langsung menuju tempat yang dijanjikan. maklum dong, selama ini ditahan terus.” aku membela diri.“Oke deh, kita istirahat sebentar.”Ayu lalu menindih tubuhku. Terasa nyaman sekali. Akhirnya kuputuskan untuk mengeluarkan uneg-unegku.“Yu.. Katanya loe lagi butuh? Kulihat dari sudut pandangku, kedua bagian bawah payudara Fitri yang menggantung mempesona. Mobilku kutinggalkan disana. Lagi gue perkosanya nggak kasar.”“Mana ada perkosa nggak kasar?” Ayu tertawa lagi. Maya mendekatkan wajahnya ke wajahku. Ayu.. Padahal aku sedang birahi tinggi dan butuh pernyaluran. Sial benar. nggak usah ngomongin Maya lagi ya?”“Oke.. Kok langsung tidur sih?”
“Mm..?”Maya membuka matanya. Tapi di ranjang jelas ada masalah. Kuperah kedua susunya seperti memerah susu sapi, sehingga Fitri merintih-rintih.“Ahh.. Gue butuh penyaluran dong! Wuih, nafsuku muncul. Sebagai istri, dia hampir sempurna. Rasanya benar-benar nyaman.Kulihat Ayu tersenyum kepadaku. udahan dulu dong..!”
“Kok cepet banget keluar?” ledeknya.“Uaah.., gue kelewat nafsu sih.. Setelah itu kumulai menyodok Fitri maju mundur.Fitri memang berisik sekali!
