Steelers Juara Musim Ini, Aku Rayakan Dengan Memberikan Hadiah Spesial

Sejenak aku memberinya kesempatan untuk bernafas. Kami berdua terengah-engah setelah pertandingan itu. Bokep Indonesia Sepertinya dia menikmati filmnya, pikirku. “Bukan, ah kamu ini, Den. Kebetulan, pikirku. Sepertinya mereka sedang nonton VCD yang diomongin Reza tadi siang di telepon. “Nggak pa-pa nih? tapi mirip sapi!” kataku mencoba mengalihkan perhatiannya. “Aneh banget nih posisinya?” kataku meledek mereka. Adegan di layar TV mulai memanas, satu persatu dari mereka mulai melepas celana dalam mereka. “Enak aja minjem, ini tuh barang dagangan.”
“Ayolah Jay..”, rayuku.Akhirnya rayuan gombalku membuahkan hasil. Lalu ia mengulum kemaluanku yang berbulu. Mata Aryo terus saja mengikuti film yang sedang diputar tanpa berkedip. Reza sedang duduk-duduk sambil membaca majalah. Kuelus pantatnya yang padat berisi. “Lalu kenapa?” tanyaku. Tak berapa lama aku tiduran, terdengar ketukan pada pintu kamarku. Tak berapa lama kurasakan sesuatu yang hangat mengalir di tenggorokanku, dia ejakulasi. Aryo mengerang keras ketika kupijat perlahan kemaluannya. Aryo menjerit tertahan. Aku segera menghidupkan TV dan menontonnya. Sepertinya dia menikmati filmnya, pikirku. “Eh Den, kamu sama sapa nih?” kata Reza sambil senyum-senyum kepada Aryo. Kami berdua terengah-engah setelah pertandingan itu. Kutindih Aryo di tempat tidurku, dan tanganku mulai mengusap-usap perutnya, dadanya.