Aneh jg rasanya. Bokep Akankah dia ngebuit sekencang-kencangnya.Benar, bahkan tdk sampai 5 menit, dia sudah kembali dan langsung memasukkan sepeda motornya ke dalam rumah. ,,,,,,,,,,,,,,,,,,,, “Apa betul ibu masih cantik?” tanyaku mengikuti seloronya yg aku anggap adalah seloro. Dadaku gemeretar, karena tiba-tiba HP diangkat das terdengar suara demikian merdu dan lembutnya.“Hallo mama sayang…”Duhh… merdunya suara menantuku dan merayu. Gimana, Nikmat gak.”
“Nikmat sekali sayang….”
“Masih mau?”
“Tentu dong. Nafasku terengah-engah menahankan kenikmatanku. Bukan wanita terhormat yg operlu disegani lagi. Mereka tinggal dan menetap di rumahku. Saat mau bernagkat, dia sembpat tersenyum manis dan mengedipkan matanya sebelah untukku. GIlakah aku? Gimana, Nikmat gak.”
“Nikmat sekali sayang….”
“Masih mau?”
“Tentu dong. Dia tersenyum Nakal dan memasukkan sepeda motor ke dalam rumah.Setelah berada dalam rumah, aku langsung menutup dan mengtunci pintu. Aku bukan ibu mertua lagi. Tubuh ibu lebih sinntal dan lebih berisi dari tubuk Rani,” katanya memujiku.Mungkin sja apa yg dikatakannya itu benar. Kenapa sejak beberapa hari lalu aku sangat menginginkannya, tp saat ada peluang, justru Wildan sendiri yg memulai, aku malah menjadi kaku?Melihat aku tdk bereaksi, Wildan melepaskan pelukannya dan segera keluar rumah sembari menutup gerbang dan menctarter motor bebeknya.
