feerrr, pelan-pelan..! Bokep “Baik sayangg..!” jawabku sambil mencoba memasukkan k0ntolku ke mekinya. Pokoknya puaskan aku malam ini, kalau perlu hingga pagi.”Karena aku ingin juga merasakan tubuhnya, aku pun tanpa basa-basi terus mencumbu toketnya. Saat itu rumahnya hanya ada asisten rumah tangga. Pada waktu ujian tengah semester, aku dipanggil ke rumah dosen wanita yg masih muda, sekitar 27 tahun. “Iya ferr, suami Ibu jarang bercinta dgn Ibu, kadang saya suka mainin sendiri” jawabnya. Puting toketnya jg terlihat besar dan kemerahan, sepertinya memiliki ukuran sekitar 36B.Kemudian bu dosen yg sudah duduk di depanku berkata,
“Kamu pingin “netek” ya sama toket yg kenyal..?”
“Eh… enggak kok Bu..!” jawabku gelagapan
“Nggak papa kok kalo kamu pingin.., Ibu jg bersedia netekin kamu.”Mungkin karena ia ku anggap bercanda, aku bilang saja,
“Oh.., boleh jg tuh Bu..!”Tanpa diduga, ia pun mengajakku masuk ke ruang kerjanya.“Rony, tolong liatin di punggung Ibu ada apanya sih nih..!”
“Nggak ada apa-apa kok Bu..!” ku lihat punggungnya. Setelah memutar dan mengocok k0ntolku, akhirnya masuk jg ke meqinya. dan didalam kulihan ada 1 dosen yang cantik dan sexy yang kutaksir sekali.Aku saat itu sangat pemalu dan tdk banyak teman wanita.
