Dia pikir, dengan kecantikan dan gaya hidup yang Anita miliki akan sulit untuk mempertahankan keperawanannya pada jaman sekarang ini. Dia tidak berani melihat ke belakang. Bokepindonesia Anita sungguh ketakutan. tanpa permisi Anita masuk ke dalam rumah dan mengguncang tubuh pak somad, berharap dia akan bangun dari tidurnya. Anita ingat, tadi dia sempat tak sadarkan diri.Tapi gimana caranya?? Tetapi Anita tetap berlari berharap tarikan baju itu akan terlepas. Rasa takut dan putus asa mulai menguasai Anita. Anita mengerang kesakitan. Anita berusaha menyeNitt tubuhnya mundur menghindari keempat orang tersebut walaupun dia tahu hal itu tidak akan membantu banyak. Albie sungguh tersiksa melihat kejadian tersebut. Ben menyeka air mata itu sambil berusaha membuka bra hitam yang Anita kenakan hari itu. Anita kembali terjatuh. Dengan santai dia masuk ke dalam dan mengeluarkan sesuatu dari kantong bajunya. Ben masih menindih Anita yang sudah terlentang. Anitapun mengerti. Dia Cuma berharap ini adalah mimpi buruk. Dengan sekuat tenaga dia menghentakan kakinya menginjak kaki Ben yang sangat dekat dengan kakinya. Sambil memeluk Anita dari belakang, Ben mulai memperhatikan Albie yang masih memberotak kunci sekapan mati dari ketiga sahabatnya. Anita tahu dia dan kedua orang sebelumnya sudah berejakulasi di dalam liang kemaluannya.Bagi Anita sepertinya waktu berjalan sungguh lambat hari
