Ketika aku sedang menyisir rambutku yang acak acakan, pintu kamar mandi terbuka dengan tiba tiba dan aku lihat Donny menyeruak masuk. Tak lama kemudian aku pun orgasme lagi dan lagi. Bokep jilbab Mau ga?” tanyaku menggoda. Aku sudah seperti di dalam sorga dunia.Aku tidak tahu sudah berapa kali aku orgasme malam itu. Aku kebingungan dan aku lihat cowok cowok itu sudah tertidur dengan lelapnya di sebelahku dan di sofa. Aku yang mulai merasa canggung, mulai meminum birku sampai habis. Sambil melihat kanan kiri, aku pun berlari-lari kecil menuju ke mobilku yang ku parkir di belakang gedung science. Ketika mereka semua sudah selesai mengentotku, mereka menaruhku di sofa dengan kepala di bawah. Aku pun juga melihat lampu lampu flash kamera yang mengabadikan kejadian itu. Tapi Rei cuman menepis tanganku. Tapi Rei cuman menepis tanganku. Ternyata si Rei.“Halo Cyn, lagi ngapain?” tanya si Rei. Aku hanya melirik ke Rei yang tersenyum kemengangan. Aku sangat malu, tapi aku juga terangsang dengan hebatnya. Aku pun cuma melenguh tertahan. Aku jatuh dengan telungkup dengan kontol yang masih di anusku.
