Kalau pikiranku sehat ketika itu, aqu berpikir apa istimewanya Pak Rozzy? Bokepindonesia Lalu Pak Rozzy menutup pintu rumah itu dan menyilahkan aqu duduk di pinggiran dipan itu. Namun aqu tak berontak. Lalu aqu pulang diantarkanya dgn mobilku. Aqupun berterus terang dan Mas Heldy memahaminya. Namanya Pak Rozzy, umurnya kira2 66 tahun, namun masih kuat dan sehat. ,hingga derit dipan itu terdengar. Tapi aqu lebih suka jika ia datang dan jemput pake sepeda motor saja. kamarpun aqu semprot dgn wewangian dan acnya slalu menyala. Aqu terdiam dan Pak Rozzy pun berkata, ibu,,, kejam dan tak bertanggung jawab. Kalau pikiranku sehat ketika itu, aqu berpikir apa istimewanya Pak Rozzy? Aqu ia baringkan di dipan kayu itu, lalu ia buka pakaiannya hingga, sama2 bugil dgnku. Tanpa ada kata2 ia genggam jemariku ketika itu, aqu merasa tenang seperti gadis remaja dgn pasangannya. Mas Heldy ingin aqu mencurahkan perhatianku kepada pekerjaan dan ingin tetep menikmati kehidupan berdua dulu tanpa di ganggu anak dulu. Disana, suasananya sepi dan jarang ada rumah penduduk. Lelaki itu jatuh dan aqu sebab taqut dan kaget, maka aqu larikan saja mobilku kearah rumah.
