“Aku gemes banget sih sama payudaranya yang bentuknya agak meruncing itu”. Bokep udah yaa.. gelii Ndoro.. Aku sendiri hanya sedikit sekali kencingku. Aku peluk sebentar Nitaku untuk memberikan kesempatan gadis kecilku menuntaskan orgamesme. Dengan posisi ini kurasakan kontolku menyentuh dinding rahimnya. Aku peluk dia dan aku cium dengan mesra Nita, si gadis kecilku. Memeknya jadi becek banget, dan aku mulai mempercepat sodokan kontolku. Aku pun mulai menyedot memeknya Nita dengan kuat dan aku lihat Nita menggigit bibir bawahnya sambil kepalanya digoyang kekanan kiri. Padahal baju yang dipakai ketigany sudah tidak layak untuk dipakai lagi. Besok yang kebetulan hari minggu, aku memang mempunyai rencana membelikan baju untuk mereka bertiga. Aku tidak berani untuk memeras teteknya karena takut Mbok Inem akan bangun. “Ndoro.. maafin Nita ya.. aku hanya berani mengocok kontolku sambil memandangi clit dan juga teteknya. biar nanti Ndoro yang bersihin memeknya Nita.. karena udah pipis dimulut Ndoro..”
“Nita mau dihukum apa saja Ndoro..