Mengintip Gadis Thailand Yang Cantik Dan Menggoda

Bukan aku ya?” balas Sasha dengan raut wajah merengut.“Bukan begitu. Bokep Saya akan menunggu kamu diruang tamu.” Ujar Pak Anton sambil memberikan kunci kamar untuk Sasha. Mata Sasha tampak sayu dan nafasnya masih saja memburu. Raut wajah Alyssa semakin bingung melihat mimik muka ibunya itu. Pak Anton tersenyum melihat wajah Sasha yang tertidur.Pak Anton lalu memberikan sebuah bantal dikepala Sasha dan merapikan kembali penampilan Sasha. Biar nanti dia yang mengurus soal tata riasmu!” ujar Pak Anton sambil meninggalkan Sasha didalam kamar itu.Begitu pintu kamar itu tertutup, Sasha segera jatuh terduduk di ranjang tanpa sepatah kata pun yang keluar dari bibirnya. Tak lama kemudian, liur Sasha pun meluber dari mulutnya. Ayo dicoba dulu, kan cuma sedikit! Boleh! Alyssa yang polos sama sekali tidak tahu apa yang sedang dilakukannya itu. Ia pun berniat untuk menemui Sasha untuk melihat keadaan Sasha dan menyeretnya ke pelaminan bila perlu. Para hadirin hanya tertegun dan takjub melihat penampilan Sasha yang bagaikan seorang dewi itu. Liur Sasha sudah menetes-netes dipinggir bibirnya, namun Sasha masih saja bersemangat dalam menghisap penis Pak Anton.“Sashaa! Alyssa memang pintar! Pak Anton lalu meraih dagu Sasha dan mendongakkan wajah Sasha kearah wajahnya.