Kemudian aku keluar dari lemari sembari menutupi bagian penis yang masih tegang. Kamar Adikku berada di atas bersebelahan dengan kamar tamu. Bokepindonesia “Ma maafin anton ya” aku berbaring di pinggir Mama, kemudian kita ngobrol dengan tetap telanjang. “Sudah berapa lama tegang seperti ini?, kasihan klo ga di keluarin”
“ dari tadi ma”
“Mama keluarin ya biar ga tegang lagi”. Aku terus mempercepat kocokanku, dan mengerang. “Anton, sekarang kamu masukin punyamu ke vagina Mama” Mama melepaskan penisku dan membimbingnya ke vagina Mama. Mama curhat tentang masalahnya dengan Papa, sudah lebih dari enam bulan Mama tidak berhubungan badan dengan Papa. “terus sayang, lanjutkan Mama puas banget udah lama Mama ga sepuas ini”Aku terus melanjutkan kocokanku cukup lama sampe aku merasa ada yang ingin keluar dari ujung penisku, aku tidak menyangka aku bisa bertahan sejauh ini. uhhhhh….” Mama mengerang seirama dengan kocokan dildonya. Aku arahkan penisku ke lubang vagina Mama, lubang tempat dulu aku lahir.