Kitaa.. Dan aku berusah menggapai kelentit Tika yang terbuka lebar. Bokepindonesia ” belum selesai aku menjawab, bibirnya yang liar mulai mengoyak bibirku yang masih tertegun dengan apa yang sedang terjadi. Sesekali tubuhnya kembali kayang, dengan kedua tangannya digunakan menopang tubuhnya diatas meja. Kenangan yang indah di tempat kerjaku, seakan hanya kami berdua yang bisa merasakan keindahan permainan tersebut. Tanpa terasa aku sudah sampai dihalaman kantorku. Tika benar-benar lihai memainkan lidahnya, sampai- sampai aku dibuatnya merem melek. “Crek.. Ooohh,” Tika terengah-engah menerima batang kemaluanku yang memang berukuran diatas rata-rata. Kamu Mas.. “Sepi tuh Mas, jadinya agak cepet datangnya,” jelas Tika. ” mulutku menghisap seluruh cairan yang sudah mulai menyiram bibir vaginanya. Aduhh.. Lidahku dengan liar menjilati, mengulum, menghisap, puntingnya dengan lembut sehingga membuat gerakan Tika dipangkuanku semakin liar. Adduh.. Nafas Tika terasa di telingaku keluar tidak beraturan dan sesekali kakinya yang tinggi dirapatkan seperti menahan sesuatu. Aku tidak bisa lagi menghitung, berapa kali semburan spermaku di lubang vagina. Sampai-sampai meja kerja bergoyang dan sedikit berbunyi. “Mass..” Tika merintih panjang ketika cairan di vaginanya muncrat untuk kesekian kali.
