Rasanya senang punya saudara di tempat jauh.Tetapi, lama kelamaan senyumnya iitu lho yg membuatku mabok kepayg. Bokep Dan sampaiilah puncak keniikmatan iitu.“Aauugghhrhh.. “Lho.., jadi kamu tuh masiih berpakaiian to..? Usianya baru 19 tahun, beda jauh dgn usiaku yg sudah 35 tahun dan sudah meniikah dgn dua anak. Keke, enak sekalii..!” gumanku meniikmatiinya.“Mulaii dikemut dong Sayg..!” piintaqu.Keke dgn sedikit ragu memasukkan kemaluanku ke dalam mulut mungiilnya. Kulepas kaiitan BH-nya sehiingga dgn leluasa dapat kuraba dan kuremas. Masiih dgn sedikit canggung, Keke mulaii memegang, menggosok dan memiijat kemaluanku, juga buah zakarnya.“Ooh.. Aqu sangat menkentaiimu, Har.”Jawaban ini membuat hatiiku runtuh, sebab biiasanya aqu berpacaran dgn perempuan-perempuan yg sudah tak perawan.“Keke aqu miinta maaf, tetapi sepertiinya aqu tak sanggup melanjutkan. Muat nggak ya..?” tanyanya sembari memandangii kemaluanku yg coklat kehiitaman.Ukurannya sebenarnya tak lah besar, tergolong kekel lah kerana hanya sekiitar 14 cm.“Kok ada caiiran beniingnya siih..?”“Ya iiya, aqu kan juga merasakan keniikmatan dgn memberiimu yg tadi iitu.”“Har, kasiih tahu dong giimana aqu biisa memberiimu keniikmatan sepertii yg kurakakan tadi..!” piintanya.“Learniing by doiing aja ya.” jawabku.Sesudah memberii tahu cara-caranya, aqu lalu rebahan.
