Cairan itu membuat memek Mbak Mia tambah licin. Bokep Cairan itu membuat memek Mbak Mia tambah licin. Ternyata pintunya tidak ditutup dan sedikit terbuka. Kelihatannya ia sudah tidak sabar lagi menerima hunjaman penisku. “Oh.. Tapi sepanjang perjalanan aku tidak bisa melupakan malam itu. Aku terjepit diantara paha mulus itu terasa hangat dan nikmat. Apalagi saat tidur aku membuka pakaianku dan hanya memakai celena pendek.“Oh, maaf Mbak, aku terbiasa tidur nggak pakai baju,” ucapku. Kali ini ia nungging dengan pantat menghadapku. “Nggak pa-pa, ini selimutnya, kalau kurang hangat ada di kamarku,” ucap Mbak Mia sambil masuk kamar.Aku terkejut saat menerima bantal dan selimutnya, karena Mbak Mia hanya memakai pakaian tidur yang tipis sehingga secara samar aku bisa nampak seluruh tubuh Mbak Mia. Aku pun langsung meremas-remas buah dada Mbak Mia yang putih dan mulus. “Iya Mbak, mana selimut yang hangat,” jawabku memberanikan diri. Mungkin Mbak Mia rajin merawat memeknya. Kemudian aku segera mengambil posisi, kupegang pantatnya dan kuarahkan penisku tepat di lubang vaginanya. Aku agak kecewa, ternyata ia tidak menawariku tidur di dalam rumahnya.
