Aku bertanya “mba rumahnya besar ya, tapi koq ga ada orangnya nih?”. Aku menebak bahwa gadis cantik itu mungkin baru saja mens di hari pertama atau keduanya melihat jumlah darah yang terserap di pembalut ini.terpana aku melihat pembalut itu…tiba-tiba terdengar teriakan di belakangku, “Bapaakkkk..!”, “Ngapain kamu??” kaget aku dan langsung menjatuhkan pembalut bekas itu ke tanah, aku menengok kebelakang menghadap sumber suara itu. Video bokep indonesia aku ingin…aku ingin…aku ingin…tersadar aku dari lamunan aku, aku cepat-cepat mengingatkan diri akan tugasku sebagai tukang sampah dan hanya sebagai tukang sampah, aku membuang jauh-jauh lamunan itu biarlah itu menjadi impian di siang bolong. Kalau aku tebak adiknya mungkin masih SMP atau SMA jika dilihat dari postur badannya, tetapi kecantikannya sudah terlihat, hampir secantik Fanny tetapi terlihat lebih muda dan kecil.Kupertahankan mimik muka ini agar fanny tidak curiga kalau aku juga ingin memperkosa adiknya…Aku ikuti terus fanny sampai ke lantai dua, dia menunjuk sebuah kamar di ujung lantai tersebut dekat dengan balkon yang mengarah ke jalanan. Terdiam lama aku berdiri disana di depan rumahnya di bawah terik matahari yang beranjak menuju siang hari,
aku benar-benar terperangkap oleh gadis itu aku jatuh cinta pada pandangan yang pertama..,
cinta sebuah kata dan perasaan yang sudah lama tidak aku rasakan dan