Waktu kembali ke kamar, posisi tidur Kak Tina
telah berubah. Indonesia bokep Aku
menyumpah-nyumpah. Hanya itu saja. Dia tetap tenang. Anak-anaknya
dibawa semua. Antara rasa takut akan ketahuan dan kenikmatan
meletakkan tanganku di atas dada seorang dara. Besok-besoknya aku
tak pernah memiliki kesempatan untuk menggerayangi lemarinya. Membaca halaman
itu. Kak
Tinapun kurasakan menggosokkan tubuhnya ke tubuhku, saat halamannya
sudah sampai ke bagian seru. Baunyapun beda, seperti bau akasia. Ini bacaan orang besar”. Hanya itu. Banyak sekali, mengotori celanaku. Tanda kamu sudah dewasa”. “Cuma bercanda. Pengalaman yang tak pernah kudapat
sebelumnya. Aku segera
pulang. “Benar. Sampai
saat ini masih kuingat. Saat mataku melihat lemari Kak Tina yang terbuka (biasanya
selalu dikunci), aku tergerak untuk mencari novel yang
disembunyikannya. Di
atas tempat tidur, Kak Tina sedang mengenakan baju kaos warna jingga. Aku tertarik untuk membacanya lagi nanti. Aku
pun menurut. Sekali
waktu, dengan berpura mengigau, aku merangkak di atas tubuhnya. Mengelus-elus
si kecil yang telah bangun. Bau tubuh Kak Tina memang aneh, agak-agak sangit. Tangan Kak Tina yang kanan mencengkeram pahaku.
