Fantasi Erotis Seru Roxanne

Sejurus kemudian aku melihat pelan Mas Arif memasukkan penisnya ke dalam lubang vagina Mbak Nida yang tertutup bulu jembut. Akupun mulai melakukan onani dengan memain-mainkan penisku.Film di komputer itu terus berjalan…… hingga telah hampir 1,5 jam lamanya, pertanda film itu akan habis dan Mbak Nida kulihat sudah empat kali orgasme, luar biasa. Bokep china Keluar kamu !”“Eeee….tidak segampang itu, ayolah Mbak Nida jangan marah, pi-kirkan dulu, saya satu-satunya ke-sempatan, bila Mbak Nida tidak me-makai saya, seumur-umur Mbak Nida nggak akan pernah mencapai orgasme lagi” aku mulai meng-hasutnya.Mbak Nida terdiam sebentar, aku senang dan berpikir ia mulai termakan rayuanku, tapi…“Tidak ! Aku lalu bangun, mengucek-ngucek mataku, melihat dari jendela. Kulihat jam di mejaku menunjukkan pukul 4.00 sore. Keluar ! Kulihat Mbak Nida memelorotkan celana dalamnya hanya sampai sebatas paha. gaji berapa ?”
“Oh..nggak ! Dia memakai jilbab pink dengan motif renda, manis sekali.“Oh ya, saya lupa membe-ritahukan cara menghidupkan Vcd kemarin” kataku sambil tersenyum.Tiba-tiba raut muka Mbak Nida menjadi sangat serius,“Kamu kurang ajar ya, masa’ ngasiin Vcd porno gituan ke Mbak” kata Mbak Nida sedikit keras. Akupun semakin mempercepat tusukan, kini kedua kakinya ku-sandarkan di pundakku, pinggul Mbak Nida sedikit kuangkat dan aku terus mendorong pinggulku ber-ulang-ulang.

Fantasi Erotis Seru Roxanne

Related videos