“Writer notes: Cerita kentot semi NTR ini adalah cerita perdana ane di dunia internet. Bokep Dia kemudian duduk jongkok sambil bermain air di kolam ikan di dekat tempat duduk Bram dan Minah. Katanya kebanyakan nganterin, mending bawa kontener katanya” kata Om Akhsan lesu.“Kalo aku aja gimana Om?”“Maksud lo?”Boleh ga, aku gantiin paman jadi sopir di rumah Wijaya? aku mengandalkan kiriman orang tuaku, lebih tepatnya ibuku karena aku anak yatim, yang tak seberapa dari kampung, juga untuk sekedar sumbangan bagi Paman dan Bibi.Om, boleh ga aku tanya sesuatu? Roknya pendek sebatas lutut, menampilkan kaki jenjang dengan sepatu hak tinggi.Seperti cerita Tiffany, bu Patty baru saja pulang dari Singapura. Pintu itu terbuka sedikit. Sisca, seorang siswi SMA Internasional terkenal di Jakarta Selatan, paling sering pergi membawa mobil, tentu saja dengan Bram sebagai sopirnya.–Mas Bram, nanti tolong anterin Sisca ke hotel P*****n dong, ada pesta Prom Night nih, rayu Sisca suatu sore ketika Bram sedang duduk santai di teras belakang, ngobrol dengan Minah.Sore itu matahari sungguh indah, memancar menjelang tenggelam. Sopir baru itu, Bram, masih muda.