Kegiatan ini aku lakukan tanpa sepengetahuan istriku. Melihat kontolku yang sudah berdiri tegap itu ratih pun terperangah. Bokepindonesia kamu tahu ini rumah siapa?” sahutku agak tinggi, dia terdiam. Biasanya aku dan istriku berangkat lebih dulu, sedangkan ratih belakangan karena jarak rumah sakit tempat dia dinas tidaklah terlalu jauh.Karena sifat dan tingkahnya yang sopan serta murah senyum membuatku semakin bergairah. Karena haus aku lalu keluar untuk minum serta mengecek kondisi rumah. Dengan mata yang sedikut terpejam dan desahan lembutnya. Wajahnya mulai kemerahan, ku rasa dia tahu apa maksudku. dan saat dia membuka pintu kamarnya, langsung saja ku dorong tubuhnya. Setelah itu aku langsung balik ke kamar dan melihat kembali aktifitas yang ratih lakukan tadi.Hari beranjak pagi, semuanya seperti hari-hari biasanya, istriku masih sibuk berdandan dan kalau sudah berdandan bisa habis 2 jam. auuuuu eehhmmm hhaaahhh” desahnya. Istriku mengajakku tidur, namun karena mataku masih belum mengantuk ku suruh istriku untuk tidur lebih dulu. “Ahhhh..” aku merasakan kenikmatannya disertai keluarnya sperma dari kontolku.
