“Mmmhh,..nikmat sekali Wi,..”
“Teruuss,..Buudd”Tanganku terus mengeranyangi kemaluan dewi yang sudah basah. Namaku budi, pria 23 tahun. Bokep Indonesia Saya adalah mahasiswa pts di kota Yogya, karena terdesak dengan banyaknya kebutuhan hidup maka setiap sore sampai malam saya bekerja sebagai tukang ojek di daerah terminal. Ada dua orang yang datang ke arah kami dan tentulah mereka adalah penumpang. “siapa namamu?”
“budi” jawabku sambil bertanya juga siapa namanya, dan ternyata dia bernama dewi. “aku ganti dimana nih?” aku bertanya. Kemudian saat aku lewat didepannya aku menawarkan tumpangan.“ojek mbak?”
perempuan itu tampak ragu2. kejadian itu berulang terus seminggu dua kali, tiap kali Ina ataupun Dewi membutuhkan kehangatanku, aku segera datang memenuhinya, hingga saat ini. aku masuk rumah mengikuti dewi dan duduk di bangku kayu. “Bud, aku ingin langsung saja, kamu diam disitu, biar Ina saja yang,..” ina terus berceloteh sambil memutar tubuhnya membelakangiku dan menghadap TV, didudukinya kemaluanku yang tegak berdiri keatas. wah?! Dia memelukku sambil mengusap-usap alat kelaminku yang masih basah oleh mani, kemudian dia mendekatkan wajahnya dan menjilati mani yang tersisa di batang penisku sampai habis.Begitulah cerita singkatku, sebagai tukang ojek yang sangat beruntung malam itu.
