Tuttttttttttt…., ” suara nada tunggu telefon.Beberapa detik nada tunggu terdengar, pada akhirnya diangkatlah juga oleh pacarku,“kamu udah sampai yah sayang, tunggu bentar yah 2 menit aku keluar ”, ucapnya nampak terburu-buru.“iya sayang, udah nggk usah terburu-buru, slow aja, hhe…”, ucapku.“Iya sayang, yudah aku tutup dulu yah, bey” ucapnya lalu menutup telefon kami.Tepat 2 menit dia-pun keluar dari rumahnya dengan menggunakan helm, jaket dan celana legging ketat. Sesekalidia juga menekan kepalaku pada buah dadanya. Bokep Indonesia Puas dengan itu, dinda langsung saja duduk diatasku. Melihat hal itu aku segera memasukan penisku pada vagina Dinda,“ahhhhhhhhhhh… tusuk lebihb dalam sayang… ouhhh…”, ucap Dinda sembari memejamkan mata.“iya sayang… ouhhhhh…”, ucapku sembari menekan lebih dalam penisku.Aku benamkan lebih dalam sampai tertelan semua batang penisku didalam vagina Dinda. Bisa dibayangkan kan Guest seumuran dia dalemanya udah segitu. T idak puas meremas dari luar celana, dia mulai memasukan tanganya pada celanaku.Kebetulan sekali aku memakai celana yang berbahan strect sehingga dengan mudahnya Dinda memasukan tanganya didalam celanaku.