Kisah Mengharukan Pemuda Abin: Episode 8 – Hati Yang Tulus

Pak Yatno menanyaiku sekitar masalah anak muda, seperti kuliah, hoby, keluarga, dan lain-lain, tapi matanya terus menelanjangiku.“Dik Citra lagi olah raga yah, soalnya badannya keringatan gitu terus mukanya merah lagi” katanya.“Iya nih Pak, biasa kan cewek kan harus jaga badan lah, cuma sekarang jadi pegel banget nih, pengen dipijat rasanya, Bapak bisa bantu pijitin nggak?” godaku sambil mengurut-ngurut pahaku.Tanpa diminta lagi Pak Yatno segera bangkit berdiri dan pindah ke sebelahku, waktu berdiri kuperhatikan Pak Yatno melihat putingku yang menonjol dari balik kausku, juga kulihat kontolnya ngaceng berat membuatku tidak sabar mengenggam benda itu.“Mari Dik, kesinikan kakinya biar Bapak pijat”Diriku lalu mengubah posisi dudukku menjadi menyamping dan menjulurkan kakiku ke arahnya. Bokep oohh.. Selama 10 menitan kami menikmatinya sampai ada sedikit terganggu oleh berbunyinya HP Pak Yatno. Diriku yakin di dalam pikirannya pasti penuh hal-hal yang jorok tentangku.Pada suatu hari diriku sedang di rumah sendirian. Tubuhku bergetar hebat dan jeritanku tak tertahankan lagi terdengar dari mulutku, perasaan itu berlangsung selama beberapa saat sampai akhirnya diriku terkulai lemas dalam pelukannya.Pak Yatno menurunkanku dari pangkuannya, kontolnya terlihat berkilauan karena basah oleh cairan cinta. Dengan penuh nafsu langsung Pak Yatno lumat benda itu dengan mulutnya.

Kisah Mengharukan Pemuda Abin: Episode 8 – Hati Yang Tulus

Related videos