Asian Anime Babe 161

Kuajak mereka janjian ke rumahku.Sejam telah berlalu. Bokep “Aaahh..” hanya itu yang bisa kuucapkan. Nikmat rasanya sampai-sampai anusku berdenyut-denyut. Mataku terpejam dan kugigit lembut bibir bawahku.“Oouuhh..” dengan pelan desahan itu keluar dari mulutku. Dagu dan dadaku terangkat tinggi. Ah, sekarang ketiga titik sensitifku terangsang. Tanpa basa basi lagi mereka melakukan permainan selanjutnya. Kondisi kaca mobil yang memungkinkan sehingga selepas dari mojok aku pun masih bercinta dengan mereka. Perlahan kurasakan kenikmatan yang berbeda. Semakin tubuhku polos semakin buaian udara merangsang tubuhku. Dan diperjalanan tiada sehelai kainpun di tubuhku. Terkadang ia memegang tanganku dan juga merangkulku. Sesaat kuterdiam kembali. Kurasakan nikmat di dadaku. Aku pun tak mau kalah, kebetulan Anto saat itu diam dan kupeluk ia dari belakang. Terlintas di pikiranku berharap mendapatkan yang lebih lagi. Kurasakan tangan Rian meremas dadaku dan memainkan putingku. Kurasakan putingku mengeras dan menegang membuat aliran darahku terangsang keseluruh tubuh. Kami main di utara Jakarta. Tangannya meraba-raba dadaku.Kurasakan ia berdiri dan aku tergantung di miliknya yang menancap. Sesaat kemudian kurasakan tangan Rian mendekap salah satu buah dadaku yang sedang terangsang. Tahap demi tahap kejadian pun terlewati. Kurasakan buaian tangan Anto di pahaku sehingga membuat daerah sensitif di selangkanganku semakin menjadi. Untung Rian tak menyentuh selangkanganku.

Asian Anime Babe 161

Related videos